Saturday, February 16, 2013

Meteor Akhir Pekan


Kabar dari Rusia akhir pekan ini seru! 



ADA hujan meteor di sana, dan menurut laporan abcnews.go.com telah melukai sekitar 1.200 orang. Sepertinya benda ruang angkasa yang biasanya habis digesek atmosfer itu mengalami ”mutasi massa jenis” (tentu saja ini bahasaku sendiri, yang bukan astronom, hehe) sehingga kepadatannya lebih rekat dan tahan gesekan atmosfer.

Ujung-ujungnya, mereka bisa menghantam bumi dengan massanya, tepat di sebuah danau wilayah Pegunungan Ural, Rusia.

Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia memperkirakan batu dari luar angkasa ini berbobot 10 ton. Batu meluncur deras dari timur menembus angkasa dengan kecepatan minimal 54 ribu kilometer per jam, atau 60 kali lipat kecepatan pesawat Boeing 777.

Dari rekaman video yang beredar di internet, objek tersebut dipastikan terbakar ketika masuk atmosfer. Udara menggesek permukaan batu, membuatnya terbakar hingga ribuan derajat Celsius di sisi luar. Tekanan udara menyebabkan batu retak. Batu meledak dan pecah menjadi serpihan ketika tak kuat menahan tekanan pada ketinggian 30-50 kilometer di atas daratan. (sumber: Tempo.Co)

Dan akibatnya, lebih dari seribu orang mengalami luka-luka.

Semoga saja ini bukan pertanda buruk bagi kelangsungan ras manusia di muka Bumi ini.

Kalau kilas balik ke belakang, fenomena ini sebenarnya bukan hanya kali ini terjadi. Tapi sudah berkali-kali. Tahun 2009 lalu datangnya tamu luar angkasa ini juga sudah diramalkan oleh para astronom, atau bertepatan ketika ada asteroid yang meledak di langit Bone, Sulawesi Selatan.

Kedatangan batu angkasa itu sempat dikait-kaitkan dengan ”rencana kiamat” Suku Maya yang dijadwalkan terjadi pada 21 Desember 2012 (21122012). Tapi pada akhirnya semua mengamini bahwa umat manusia selamat dari prediksi bangsa Maya.

Tapi, setelah dipastikan ”selamat dari kiamat”, lama-lama orang lupa dengan meteor itu. Padahal, menurut beberapa informasi dari NASA, Amerika Serikat, juga Lapan, Bandung, aktivitas benda keras awang-awang itu makin tinggi di sekitaran orbit Bumi. Bahkan, ada  sebuah meteror ukuran jumbo yang dinamai Asteroid 2012 DA14 sedang lenggang kangkung di sekitaran Bumi. Ada yang memperkirakan raksasa angkasa itu akan menubruk Bumi pada 2110 nanti.

Namanya juga ramalan, bisa tepat, tapi kemungkinan besar meleset juga ada. Tentu tak ada manusia yang berharap kecelakaan global itu terjadi, apalagi dalam waktu dekat.

Tapi, entah lagi, karena kebanyakan manusia tak menyadari apa yang terjadi di luar atmosfer Bumi sana. Manusia sedang sibuk untuk urusan internal Bumi; politik, ekonomi, hukum, yang kian ruwet. Pun juga di Indonesia, yang tambah ruwet jelang pesta politik 2014. Banyak orang main sikut sampai kebacut, yang membuat orang-orang tersenyum kecut.

Sementara aktivitas benda-benda angkasa hanya terpantau oleh orang-orang khusus di ruang observasi angkasa dan tak semua hasil pengamatan atau kesimpulan dipublikasikan. Bisa saja ada “bahaya besar” yang mengintari Bumi, namun tak diumumkan ke publik untuk mengantisipasi adanya kecemasan massal.

Seperti adegan dalam film Armagedon, di mana serbuan meteor atau asteroid ini disembunyikan oleh NASA, sembari mereka mencari solusi untuk mengatasinya menggunakan peralatan khusus supercanggih yang tak pernah diketahui dunia sebelumnya.

Tapi tahu-tahu, seperti adegan dalam film itu, sebutir meteor menghantam Shanghai, China, dan memusnahkan peradaban di sana. Orang-orang cemas. Seperti ketika meteor tiba-tiba menghantam Rusia, kendati tak ada korban jiwa.

Kita tentu berharap itu tak akan pernah terjadi.

Tapi, yah, kembali lagi ke Wallahualam. Dia yang punya preogratif terhadap alam semesta ini. Semoga saja polah tingkah manusia ini tak membuat-Nya muak, lalu mengganjar ras paling mulia di Bumi ini dengan hujan meteor; seperti di masa kepunahan Dinosaurus atau ketika kaum homo kota Sodom dihancur-leburkan.

Tak lucu rasanya andai saja di sebuah akhir pekan yang damai, ketika kita asyik menikmati kopi dan kehangatan keluarga, tiba-tiba meteor menghantam halaman rumah kita.


1 comment:

  1. sadis kali hujan meteornya ya bos.
    saya suka dengan infonya bos..
    makasih banyak karena sudah mau berbagi info.

    ReplyDelete